Satu Pelaku Pembakar Halte Transjakarta Ditangkap, Ini Identitasnya

Total tujuh halte Transjakarta terbakar imbas demo rusuh pada tanggal 28 Agustus 2025 hingga 29 Agustus 2025.

Untuk pelaku pembakaran Halte Transjakarta di kawasan Senayan, satu orang sudah ditangkap berinisial HRS (25) warga Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

“Ditangkap tadi malam,” kata Kapolsek Mampang Prapatan Kompol Wahid Key saat dihubungi di Jakarta. Demikian dikutip dari Antara, Selasa (2/9/2025).

Anggota Karang Taruna

Dia mengatakan HRS merupakan warga biasa dan dikenal warga sekitar tergabung dalam karang taruna.

Pihak kepolisian mendapatkan informasi terkait pelaku pembakaran berdasarkan informasi dari masyarakat dan jejak digital di media sosial.

Saat ini, kasus tersebut sudah diserahkan kepada Polda Metro Jaya untuk didalami lebih lanjut. Namun, diduga masih ada pelaku lain yang terlibat dalam peristiwa tersebut.

“Polsek Mampang mendampingi anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya melakukan penangkapan pelaku,” ucap Wahid.

Bom Molotov Dilemparkan ke Halte Transjakarta

Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial X yang memperlihatkan seorang pria mengenakan jaket hitam dan helm berwarna putih melemparkan barang yang diduga bom molotov ke sebuah halte Transjakarta non BRT.

Setelah halte terbakar, pria itu dibonceng oleh pria lain yang membawa motor dengan pelat nomor B 3940 VAO.

Seperti diketahui, oknum tak bertanggung jawab membakar Halte Transjakarta Polda Metro Jaya saat berlangsungnya demonstrasi di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (29/8) malam.

Selain membakar halte Transjakarta, oknum tak bertanggung jawab itu juga merusak pintu masuk Stasiun MRT Istora.

Sebagai tindak lanjut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta secepatnya melakukan pembenahan halte-halte yang dirusak itu serta menggratiskan tarif layanan Transjakarta dan MRT selama seminggu ke depan.

Tujuh Halte Terbakar

Seperti diberitakan sebelumnya, total ada tujuh halte yang dibakar saat demo ricuh sejak tanggal 28 Agustus 2025-30 Agustus 2025.

Pada tanggal 29 Agustus 2025, halte yang dibakar yakni Halte Polda Metro Jaya, Halte Senen Toyota Rangga, Halte Sentral Senen, Halte Senayan BDKI, dan Halte Gerbang Pemuda. Kemudian pada Sabtu (30/8/2025) pagi, giliran Halte Bundaran Senayan dan Halte Pemuda Pramuka dibakar.

PT Transjakarta menyayangkan hal tersebut terjadi mengingat itu merupakan fasilitas publik yang digunakan secara bersama-sama.

“Transjakarta sangat menyayangkan pengerusakan fasilitas publik dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga fasilitas publik, agar manfaatnya bisa terus digunakan oleh banyak orang,” kata Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transjakarta, Ayu Wardhani.

More From Author

Protes Agustus 2025

Dinamika Politik Indonesia Pasca Protes Agustus 2025: Krisis Kepercayaan dan Jalan Reformasi

merchandise protes nasional 2025

Merchandise Protes Nasional 2025: Streetwear, Solidaritas, dan Simbol Perlawanan